Tolongshareya
– Sahabat tolongshareya sudah banyak diketahui kaum muslimin dan muslimat bahwa
rezeki sudah Allah atur bagi setiap hambanya. Setiap manusia pasti diberi
rezeki dengan kadar yang berbeda-beda. Setiap hari orang-orang berjuang untuk
mendapatkan rezekinya dengan bekerja. Namun ada yang sudah bekerja dengan
begitu keras, tapi mendapatkan hasil yang pas-pasan. Ada pula yang usahanya
biasa saja, namun diberi rezeki yang begitu berlimpah. Semua adalah ketetapan
Allah yang diberikan kepada hamba-Nya.
Tapi
tahukah bahwa ternyata ada golongan yang selalu dikejar rezeki?
Ada
beberapa golongan yang dijamin rezekinya oleh Allah SWT. siapapun yang masuk ke
dalamnya, Allah berjanji akan mencukupkan rezekinya seukuran yang membawa
kebaikan di sisi-Nya. Ia mencurahkan rezeki dari sisi-Nya melalui berbagai
pintu yang tak terhitung.
Baca juga Doa Melunasi Hutang Dengan Cepat yang Mustajab Dibaca Sebelum Tidur, Praktekan!!
Di
dalam al-Quran maupun As-sunnah, keterangan telah terhampar tentang siapa saja
yang masuk ke dalam golongan orang-orang yang mendapatkan jaminan rezeki dari
Allah. Mereka inilah yang senantiasa dikejar oleh rezeki yang penuh barakah,
kenalilah siapa yang dijanjikan-Nya.
Ada
beberapa petunjuk yang bisa kita ambil. Rasulullah SAW bersabda, “Jika kamu
bertawakal kepada Allah dengan sebenar-benarnya, Dia memberimu rezeki
sebagaimana burung diberi rezeki. Mereka berangkat pagi-pagi dengan perut
lapar, dan pulang pada sore hari dengan perut kenyang.” (HR. Ahmad)
Hadits
ini menunjukan bahwa jaminan rezeki terkait dengan tingkat tawakal kita di
hadapan Allah bukan pada pekerjaan yang kita lakukan. Namun, ini bukan berarti
bahwa untuk mendapatkan rezeki kita tidak melakukan apapun.
Orang-orang
yang bertawakal kepada Allah adalah orang-orang yang melakukan usaha dengan
optimal namun pada saat bersamaan ia berpasrah pada Allah atas segala usahanya.
Berkenaan
dengan mereka yang tawakal, Allah SWT berfirman, “Barangsiapa yang bertawakal
kepada Allah, niscaya Dia akan memberikannya jalan keluar, dan memberinya
rezeki dari arah yang tidak disangka-sangka.
Dan
barangsiapa yang bertawakal kepada Allah, niscaya Allah akan mencukupkan
(keperluannya). Sesungguhnya Allah melaksanakan urusan (yang dikehendaki-Nya).
Sesungguhnya Allah telah mengadakan ketentuan bagi tiap-tiap sesuatu.” (QS.
Ath-Thalaq [65] : 2-3)
Allah
SWT berjanji akan mencukupkan rezeki bagi siapapun yang bertawakal kepada-Nya.
Maka tugas kita adalah bertawakal kepada-Nya dengan usaha maksimal.
Sahabat
tolongshareya lebih jelasnya lagi inilah beberapa cara untuk menjemput rezeki
agar datang dan mengikuti kita.
1. Bersedekah
Bersedekah
adalah memberikan sebagian yang kita miliki kepada orang lain. Allah SWT
menjanjikan ganti yang pasti kepada mereka yang bersedekah untuk orang lain.
Baik sedekah materi maupun sedekah dalam bentuk lain. Allah menjelaskan hal ini
dalam Alquran Surat Al-Baqarah ayat 261 yang artinya:
“Perumpamaan
(nafkah yang dikeluarkan oleh) orang-orang yang menafkahkan hartanya di jalan
Allah adalah serupa dengan sebutir benih yang menumbuhkan tujuh bulir, pada
tiap-tiap bulir berisi seratus biji. Allah melipat gandakan (ganjaran) bagi
siapa yang Dia kehendaki. dan Allah Maha Luas (karunia-Nya) lagi Maha
mengetahui.” (Al-Baqarah:261).
Jadi,
meski bersedekah pada awalnya dapat mengurangi harta yang kita miliki, namun
selanjutnya, Allah SWT akan mengganti dengan berlipat ganda. Akan tetapi, dalam
bersedekah sebaiknya kita berharap ganti untuk akhirat dibanding mengharap
balasan di dunia. Terlebih jika saat bersedekah kita hanya berharap balasan
harta, dan bukan ridha dari Allah SWT.
2. Perbanyak Syukur
Bersyukur
merupakan cara untuk mendapatkan lebih. Matematika Allah SWT sangat berbeda
dengan matematika yang digunakan manusia. Lihat saja, bagaimana Allah sangat
mudah memberikan lebih kepada mereka yang bersyukur. Ada saja jalan rezeki bagi
mereka yang tidak mengeluh, meski dalam kondisi yang terbatas dan kekurangan.
Bukankah
hal ini juga sudah dijanjikan dalam Allah SWT dalam Alquran, bahwa siapa yang
bersyukur maka Allah akan menambahkan nikmat-Nya. Namun mereka yang
mendustakan, maka akan mendapat azab yang pedih.
“(Ingatlah)
ketika Rabbmu memaklumkan, “Sesungguhnya jika kalian bersyukur, niscaya Aku
akan menambah (nikmat) kepadamu, tetapi jika kalian mengingkari (nikmat-Ku),
maka pasti azab-Ku sangat berat”. QS. Ibrahim: 7.
3. Membaca Surat Al
Waqiah
Surah
Al Waqiah juga dikenal sebagai surat pendatang kekayaan. Surat ke-56 ini berisi
kandungan iman dan tauhid, bukti kekuasaan Allah SWT serta adanya hari kebangkitan.
“Ajarkanlah
Surat Al Waqiah kepada isteri-isterimu. Kerana sesungguhnya ia adalah surah Kekayaan.”
(Hadis riwayat Ibnu Ady)
4. Banyak Beristigfar
Sahabat
tolongshareya istigfar juga menjadi salah satu amalan penjemput rezeki.
Terkadang dosa-dosa yang kita lakukan akan menutup pintu rezeki dalam diri.
Sehingga meski sudah berusaha semaksimal mungkin, namun tetap saja rezeki yang
diinginkan tidak kunjung didapatkan.
Istigfar
merupakan dzikir yang maknanya memohon ampun atas dosa-dosa yang pernah kita
perbuat. Imam Al-Hasan Al-Bashri juga menganjurkan agar manusia beristighfar
jika mengalami kegersangan, kefakiran, sedikitnya keturunan dan kekeringan
kebun-kebun. Jadi perbanyaklah istigfar jika rezeki tidak kunjung hadir.
“Dan
hendaklah kamu meminta ampun kepada Tuhanmu dan bertaubat kepadaNya. (Jika kamu
mengerjakan yang demikian), niscaya Dia akan memberi kenikmatan yang baik
(terus-menerus) kepadamu sampai kepada waktu yang telah ditentukan, dan Dia
akan memberi kepada tiap-tiap orang yang mempunyai keutamaan (balasan)
keutamaannya. Jika kamu berpaling, maka sesungguhnya aku takut kamu akan
ditimpa siksa hari Kiamat”. (Hud : 3)
Hal
yang terpenting ialah kita harus percaya. Ya, percayalah bahwa Allah SWT tidak
pernah mengingkari janji-Nya.
Semoga
bermanfaat.
sumber : wajibbaca.com