Tolongshareya – Sahabat
tolongshare Mandul kata yang satu ini memang sangat menakutkan bagi pasangan
yang berumah tangga . terlebih bagi mereka yang sangat menginginkan datang nya
si buah hati.
Sudah menjadi hal yang
biasa di lingkungan kita bahwasanya orang mandul ialah orang yang tidak punya
anak. Yakni orang yang tidak bisa mengandung sebab adanya penyakit tertentu.
Dan seorang lelaki yang mengalami masalah pada sp3rma, hingga tidak bisa
membuahi istrinya. Namun, lain halnya menurut Rasulullah Rasulullah Saw pernah
bertanya kepada para sahabat, “Menurut kalian, siapakah orang yang mandul itu?”
Kami menjawab, “Orang yang tidak punya anak.” Rasulullah Saw
bersabda, “Bukan itu yang dimaksud dengan mandul. Tetapi yang dimaksud dengan
mandul ialah orang yang tidak dapat memberikan apa-apa kepada anaknya,” (HR.
Ahmad dan Muslim).
Imam Nawawi menjelaskan
makna hadist tadi, “Kalian menganggap bahwa Raquub ialah orang yang tertimpa
musibah dengan kematian anak-anaknya. Padahal syara memandang bahwa Raquub ialah
orang yang tidak ditinggal meninggal oleh anaknya sehingga ia tidak mendapatkan
pahala bersabar atas musibah meninggalnya anak.”
Maka, orang mandul di sini
bukanlah orang yang tidak punya anak. Melainkan, ia memiliki anak dan
anak-anaknya masih hidup mendampinginya. Sedang mereka yang tidak punya anak, sebab
ditinggal meninggal oleh anak-anaknya itulah yang memperoleh ganjaran dari
Allah SWT.
Barangsiapa ditinggal
anaknya lalu ia bersabar dan mengharap ganjaran dari Allah, ia akan mendapat
ganjaran besar. Sebagaimana yang disampaikan oleh Rasulullah Saw dalam
sabdanya, ‘Tiada seorang pun dari golongan kaum Muslimin yang ditinggal mati
oleh tiga orang anaknya, yang akan disentuh oleh api neraka, melainkan seperti
berlakunya sumpah,’ (HR. Bukhari dan Muslim).
Jadi, orang mandul tidak
mendapat kesempatan untuk memperoleh ganjaran sebagaimana tertuang dalam sabda
Rasulullah Saw itu. Namun, ia masih bisa memperoleh
ganjaran lain melalui mendidik dan mengurus anak-anaknya dengan baik.
Mengarahkan anak-anaknya agar mereka tumbuh dengan berkembang sebagai pribadi
Muslim sejati, yang taat pada Allah dan Rasul-Nya.
Semoga bermanfaat.
Sumber:Islampos.com