Tolong share – Sahabat tolong share khususnya kaum hawa, Sering kita dengar kata-kata begini “Mbak, mau
nyapu jalan yaa? Itu lho gamisnya kepanjangan, sampai ke tanah.” “Sudah lebar,
panjang pula. Apa ga kotor itu gamisnya? Kalau kena najis di jalan gimana? Ga
sah donk kalau pakaiannya nanti dipakai untuk sholat.”
Ukhty, sering mendengar
komentar semacam ini bukan? Namun di sisi lain, kita temukan pula para wanita
yang masih meremehkan masalah menutup aurat. Kaki, bagian tubuh wanita yang
seharusnya ditutup justru ditampakkan.
Ummu Salamah radhiyallahu ‘anha
berkata kepada Rasulullah, “Lalu bagaimana dengan pakaian seorang wanita wahai
Rasulullah?” Beliau menjawab, “Hendaklah ia mengulurkannya satu jengkal,” Ummu
Salamah berkata, ‘Jika demikian masih tersingkap ” Satu hasta saja dan jangan
lebih dari itu,” jawab beliau. (HR. At Tirmidzi. Hadits hasan shahih).
Lalu bagaimana membersihkan
ujung pakaian wanita? Bukankah dengan ukurannya yang panjang menjadikan pakaian
tersebut besar kemungkinannya terkena najis di jalan?”.
Islam agama yang kamil
(sempurna) dan syamil (lengkap) yang menjelaskan setiap urusan secara detail,
sehingga kita akan mengetahui berbagai solusi dari permasalahan yang kita
hadapi dan belum kita ketahui. Ini sebagai bentuk kemudahan Islam.
Dari seorang ibu putra Ibrahim
bin Abdurrahman bin ‘Auf bahwa ia pernah bertanya kepada Ummu Salamah istri
Nabishallallahu ‘alaihi wa sallam, '‘Sesungguhnya aku adalah seorang perempuan
yang biasa memanjangkan (ukuran) pakaianku dan (kadang-kadang) aku berjalan di
tempat kotor?’.
Jawab Ummu Salamah, bahwa Nabi
pernah bersabda, “Tanah selanjutnya menjadi pembersihnya (HR. Ibnu Majah, Imam
Malik dan Tirmidzi. Hadits shahih).
Imam Syafi’i menjelaskan, bahwa
ketentuan berlaku apabila najis yang diinjak adalah najis yang kering sehingga
tidak ada najis yang melekat padanya. Maksudnya, najis tidak terlihat jelas
secara fisik melekat pada pakaian (tanah telah menyucikannya). Apabila najis
yang diinjak adalah najis yang basah, maka harus tetap dibersihkan dengan air
hingga bersih.
Lalu, bagian mana yang harus
dibersihkan. Apakah hanya pada bagian yang terkena najis saja ataukah seluruh
pakaian?.
Ukhty, pada asalnya yang wajib
dibersihkan adalah hanya pada bagian yang terkena najis. Tidak harus dicuci
semua.
Jangan sampai muncul anggapan
bahwa wanita muslimah adalah sosok yang tidak mengerti dan tidak peduli masalah
kebersihan. Bukankah wanita juga yang mengurus sandang- papan bagi suami dan
anak-anaknya. Jika kita sendiri tak mengerti, lalu bagaimana keadaan keluarga
dan rumah kita nantinya?
Penulis: Ummu Rumman
Ket. Satu jengkal adalah ukuran
panjang rentangan dari ujung jempol dan ujung kelingking. Satu hasta adalah
ukuran panjang dari siku sampai ke ujung jari tengah (kisaran 45-56 sentimeter)
Semoga bermanfaat bagi sahabat tolong share terutama
bagi kaum hawa.
Sumber : http://bukamata8.blogspot.co.id