Tolongshareya - Sahabat tolongshareya, setiap istri pasti mempunyai rasa
cemburu pada suaminya, apalagi jika suami keluar dengan rekan kerja perempuan
di kantor. Memang tidak salah jika kita cemburu pada suami, bahkan Allah SWT
lebih senang jika dalam rumah tangga ada rasa cemburu karena itu berarti ada
rasa cinta diantara pasangan tersebut tapi jangan sampai cemburunya istri
dibenci suami bahkan oleh Allah SWT. Cemburu seperti apakah itu? Berikut
ulasannya
No. 1) Cemburu buta
Suami tidak menyukai istri yang
cemburu buta, cemburu tanpa sebab membuat suami akan merasa tidak betah di
rumah karena suami merasa selalu dituduh macam-macam. Istri yang terbawa
perasaan oleh sikap suami yang kurang perhatian bahkan jarang pulang akan menuduh
suaminya punya simpanan diluar rumah. Padahal sebelum menikah istri sudah tahu
pekerjaan suami dan resikonya tapi istri tetap menuduh suaminya. Jadi kalian
para istri janganlah kalian cemburu tanpa sebab apalagi berani memarahi suami
kalian, jika kalian menuduh suami kalian macam-macam maka kalian akan lebih
condong memiliki prasangka buruk pada suami sendiri dan hal tersebut tidak
sesuai dengan sayri’at islam.
No. 2) Cemburu yang mencurigai
Cemburu yang mencurigai apa
maksudnya? Apa bedanya dengan cemburu buta? Cemburu yang mencurigai artinya
anda para istri tidak percaya pada suami. Selalu mencurigai apapun yang
dilakukan suami. Misalnya: Suami keluar sangat lama padahal izinnya keistri
hanya ingin membeli makan tapi sampai malam suami baru pulang. Kejadian
tersebut terjadi berulang-ulang dan suami juga memberi penjelasan ke istri
berulang-ulang juga tapi apakah kalian sebagai istri langsung percaya? Tentu
tidakkan... kecuali jika kalian memang sepenuhnya percaya pada suami.
Istri yang tidak percaya pasti akan
mengikuti gerak-gerik suami, hal tersebut sesungguhnya sangat tidak baik,
mengapa? Karena kita telah mencurigai suami sendiri, tidak mempercayai suami
sendiri hingga istri berani sudzon pada suami sampai-sampai harus mengikuti
gerak-geriknya. Suamipun biasanya tidak terima akan sikap istrinya, kenapa?
karena suami merasa istrinya tak lagi mempercayainya.
Semoga bermanfaat bagi sahabat tolongshareya, khususnya bagi yang sudah
berumahtangga. Dan terimakasih sudah membacanya
Sumber : www.ummi-online.com