Antara Nasehat dan Mempermalukan Itu Beda Tipis, Hati Hati

Tolong Share - Saling menasehati dalam kebaikan memanglah sangat penting. Apalagi dengan orang terdekat kita, tetapi pada saat kita menasehati ada kalanya orang yang kita nasehati tidak suka, hati mereka panas, ada kalanya mereka menganggap kita menyalahkan mereka, dan mungkin ada kalanya mereka tidak terima nasehat kita
.

Sebenarnya itu wajar, merasa seperti disalahkan diawal, tapi insyaAllah mereka akan menyesal pernah berfikiran seperti itu. Karena ternyata nasehat kalian membawa mereka  pada kebaikan.
Lantaran bagaimana kalau dia marah-marah atau tidak suka dengan nasehat kita?
Kita juga tidak bisa menyalahkan mereka sepenuhnya. Mungkin kita telah melupakan adab dalam menasehati salah satunya yaitu menasehati ketika orang tersebut sendiri.

Seperti hadist imam syafi'i " Nasehatilah aku dikala sepi, jangan nasehati aku dikala ramai. Karena nasehat dikala ramai bagai hinaan yang menyakitkan hati"

"Barang siapa menasehati saudaranya berdua saja(rahasia) itulah namanya NASEHAT, barang siapa menasehati saudaranya didepan orang banyak maka sebenarnya dia MEMPERMALUKANNYA ( Al hafiz ibnu rajab dalam jami' Al 'ullum wa Al hikam, hal77)"

Semoga kita menjadi muslimah yang semakin baik dan terus istiqomah berhijrah. Amiin
Jangan lupa share pesan ini dan tag teman-teman kalian ya sobat. Semoga bermanfaat :)


Sumber:mudaberdakwah

Share on Facebook
Share on Twitter
Share on Google+

Related : Antara Nasehat dan Mempermalukan Itu Beda Tipis, Hati Hati