Berjabat Tangan bisa Melebur Dosa!!


Tolong Share – Berjabat tangan atau orang menyebutnya salaman  sering dilakukan antara satu orang dengan orang yang lain. Namun, apa sebenarnya arti hakikat dari bersalaman atau berjabat tangan dari sudut pandang syariat ajaran Islam? Apa pahala atau manfaat yang diberikan Allah dari berjabat tangan/bersalaman berjabat tangan? Bagaimana cara bersalaman yang benar antara sesama jenis dan berlawanan jenis atau bukan muhrim?



 Rosulullah mengajarkan kepada seluruh umatnya untuk bersalaman saat bertemu dengan orang lain karena amalan ini memiliki banyak manfaat di dalamnya. Dalam hadits Nabi telah dijelaskan bahwa dua orang yang bertemu kemudian mereka bersalaman maka dosa dari kedua orang yang bersalaman itu akan diampuni hingga mereka berpisah. Sungguh besar manfaat amalan ini jika kita dapat mengamalkannya dengan baik dan ternyata berjabat tangan menggugurkan dosa.

Bayangkan saja jika kita selalu bersalaman ketika bertemu dengan saudara, teman, atau rekan bisnis setiap saat maka dapat dihitung berapa banyak dosa yang akan diampuni oleh Allah SWT. Bersalaman merupakan hal yang sangat mudah dilakukan sehingga sebagian besar umat muslim tidak menghiraukan manfaat berjabat tangan dalam Islam.

Bersalaman tidak hanya mampu melebur dosa-dosa kita saja tetapi juga dapat meningkatkan persaudaraan antar sesama manusia. Saat kedua orang saling bersalaman maka akan timbul rasa keakraban sehingga mampu mendorong munculnya persaudaraan antar sesama manusia. Selain itu bersalaman juga mampu mempererat tali tali silaturahmi antar manusia terutama antar muslim. 

Bersalaman tidak hanya dapat menimbulkan dampak positif saja tetapi juga dapat membawa dampak negatif jika kita tidak mengetahui pengertian berjabat tangan dan tata cara bersalaman yang benar. Benarkah itu? Dalam Islam telah diajarkan untuk menjalin rasa persaudaraan dan persatuan sesama manusia terutama sesama muslim, salah satu cara untuk meningkatkan tali persaudaraan adalah dengan bersalaman, namun ada satu hal yang perlu dihindari dalam bersalaman yaitu bersalaman dengan orang yang bikan muhrimnya karena hal ini dapat membawa dampak buruk bagi keduanya.

Dalam Islam laki-laki dan perempuan yang bukan muhrimnya dilarang untuk bersentuhan atau berjabat tangan untuk menghindari fitnah serta untuk menghindari hal-hal yang dapat menjerumuskan dalam dosa zina. Laki-laki dan perempuan yang bukan muhrimnya akan terperdaya dengan tipu daya setan saat mereka bersalaman sehingga akan muncul rasa senang atau suka diantara mereka berdua. Inilah awal dari perbuatan yang dapat menjerumuskan ke dalam perbuatan zina. Setelah bersalaman setan akan membisikkan kepada keduanya agar saling bertemu dan meningkatkan intensitas pertemuan mereka. Dari awalnya hanya bersalaman kemudian merambah menjadi pertemuan intens, pegangan tangan hingga berbuat zina. Inilah yang harus dihindari karena dosa zina merupakan dosa yang sangat besar.

Sebagai umat muslim yang beriman kita harus menjaga tali silaturahmi dengan orang lain salah satunya dengan bersalaman, namun alangkah baiknya jika kita menghindari untuk bersalaman dengan orang yang bukan muhrimnya karena selain untuk menghindari fitnah juga untuk menghindari perbuatan yang dapat menjerumuskan kita kedalam lembah dosa.

Bersalaman yang sesuai dengan hadits Nabi diatas yang akan mendapat ampunan dosa selama mereka bersalaman hingga berpisah merupakan salaman dengan orang yang tepat yaitu laki-laki dengan laki, perempuan dengan perempuan, atau bersalaman dengan muhrim kita sendiri. Inilah yang perlu diketahui oleh seluruh umat muslim agar tidak terjerumus dalam lembah dosa yang telah disamarkan setan seperti kebenaran.



Sumber: kumpulanmisteri.com

Share on Facebook
Share on Twitter
Share on Google+
Tags :

Related : Berjabat Tangan bisa Melebur Dosa!!