Tolongshareya – Sahabat Tolongshareya yang dimuliakan
oleh ALLAH SWT, Dajjal merupakan salah satu makhluk ciptaan Allah SWT yang
menjadi salah satu pertanda akan segera tibanya hari penghancuran alam semesta
atau kita sebut dengan kiamat. Banyak riwayat menyebutkan bahwa makhluk bermata
satu ini menjadi ujian keimanan terbesar
bagi kaum muslimin di dunia.
Dajjal akan senantiasa memperdaya manusia dengan
fitnah-fitnah yang menjerumuskan serta mengikis keimanan seseorang kepada Allah
SWT. Bahkan Dajjal juga diberikan kemampuan oleh Allah untuk menujukkan tipu
daya yang membuat manusia terkagum-kagum dan akhirnya menjadi pengikutnya.
Dajjal akan menunjukkan kesaktiannya yang agar manusia
percaya bahwa dirinya ialah Tuhan. Oleh sebab itu, kita harus mewaspadai tipuan
sihir Dajjal menjelang hari kiamat datang. Lantas apa saja tipuan yang
dimaksud? Berikut ulasan selengkapnya.
No
1. Membawa Air dan Api
Tipuan sihir pertama yang dilakukan oleh Dajjal
menjelang tibanya hari kiamat ialah perkara membawa air dan api. Banyak orang
yang tertipu dengan sihir tersebut, mereka menyangka bahwa air yang dibawa
Dajjal ialah air sungguhan, padahal sebenarnya itu ialah api yang membakar. Hal
tersebut tertulis dalam sebuah hadist.
Dari Uqbah bin Amr berkata pada Hudzaifah tiakkah Anda
ceritakan kepada kami apa yang Anda dengar dari Rasulullah SAW. Judzaifah
berkata : “Saya telah mendengar Rasulullah SAW bersabda : ‘Jika keluar Dajjal
membawa air dan api, adapun yang dilihat orang-orang itu api maka sesungguhnya
itulah air yang dingin, Sedangkan yang dilihat oleh orang-orang itu air yang
dingin, maka itulah api yang membakar. Maka barangsiapa mendapatinya hendaklah
masuk pada yang dilihatnya berupa api sebab sebenarnya itu ialah air tawar yang
dingin” (H.R. Bukhari Muslim dalam Alu’lu wal Marjan II No. 1856)
No
2. Dajjal Bisa Menyembuhkan Kebutaan dan Penyakit Belang/Sopak
Selain melakukan sihir dengan menipu membawa air dan
api, ternyata Dajjal juga menipu manusia dengan kemampuan untuk menyembuhkan
kebutaan dan penyakit belang.
“Ia (Dajjal) mampu menyembuhkan kebutaan, dan penyakit
belang-belang”(H.R. Muslim)
No
3. Dajjal Mengaku Nabi Lalu Mengaku Tuhan
Pada saat kemunculannya, Dajjal menunjukkan segala
kekuasaan dan keajaiban yang dia miliki atas izin Allah SWT. Setelah itu, ia
lalu mengaku sebagai seorang nabi. Tidak cukup sampai di situ, Dajjal juga
melakukan tipuan dengan menghidupkan orang yang telah mati dan kemudian dirinya
mengaku sebagai Tuhan.
Kemudian ia (Dajjal) berkata setelah itu, “sesungguhnya
aku seorang nabi!” lalu bergetarlah semua yang berakal dan mereka pun pergi
meninggalkannya. Lalu ia tinggal setelah itu dan berkata, “Aku ialah Allah!”
maka matanya menjadi tertutup, telinganya terpotong dan tertulis di antara
kedua matanya kafir, yang terbaca oleh segenap mukmin yang mampu menulis dan
yang tidak mampu menulis. (H.R.Muslim)
Dari Abu Umamah Al Bahili Rasulullah SAW bersabda, “Di
awal kemunculannya, ia berkata: ‘Aku ialah Nabi. Padahal tidak ada nabi
setelahku. Kemudian ia memuji dirinya sambil berkata: ‘Aku ialah Rabb kalian’,
padahal kalian tidak dapat melihat Rabb kalian sehingga kalian mati.” (H.R.
Ibnu Majjah. II/512-516)
No
4. Dajjal bisa Menurunkan Hujan
Tidak hanya
menunjukkan tipuan dan mengaku sebagai nabi serta Tuhan. Kelak Dajjal juga akan
melancarkan fitnah besar kepada manusia. Dajjal juga mengaku bisa memerintahkan
langit untuk menurunkan hujan.
“Bersama Dajjal Allah akan mengutus setan-setan yang
mengajak berbicara pada manusia. Ia membawa fitnah besar dengan memerintahkan
langit untuk menurunkan hujan. Hujanpun turun dalam penglihatan manusia. Ia
membunuh dan kemudian menghidupkan kembali dalam penglihatan seseorang kemudian menghidupkannya kembali dalam
penglihatan manusia yang tidak mungkin ditandingi orang lain “(H.R. Imam Ahmad)
No
5. Dajjal Bisa Menyuburkan Tanah
Selain mengaku mampu menurunkan hujan, Dajjal juga
melakukan tipu daya dengan mengaku bisa menyuburkan tanah. Padahal itu semua
hanyalah tipu daya agar banyak manusia yang kurang kuat imannya untuk percaya
kepadanya.
An Nawas bin Sam’an r.a. berkata: bahwa pada suatu pagi
Rasulullah SAW menceritakan tentang Dajjal. Kami bertanya : Ya Rasulullah
bagaimana kecepatan Dajjal berjalan di muka bumi? Nabi menjawab : Seperti
mendung yang diterpa angin, maka dia pergi mendatangi suatu kaum dan mengajak
mereka untuk mengimaninya lalu dengan segera kaum itu percaya lalu ia menyeru
langit untuk segera menurunkan hujan lalu tanaman-tanaman segera tumbuh subur
dan mereka menggembakajab ternaknya yang banyak susunya dan gemuk-gemuk.
Kemudian ia mendatangi kaum lainnya lalu mengajak mereka untuk mengimaninya
namun kaum itu menolak ajaknnya, lalu ditinggalkannya kaum itu oleh Dajjal.
Mendadak daerah itu menjadi kering dan gersang tidak ada sedikitpun dari
kekayaan alam mereka yang tertinggal (H.R. Muslim)
No
6. Dajjal Memiliki Bukit Roti
Tidak hanya melakukan tipuan sihir dengan mengaku bisa
menurunan hujan dan menyuburkan tanah, ternyata ada sebuah riwayat yang
menyatakan bahwa Dajjal itu mempunyai bukit roti dan sungai.
Al Mughirah bin Sjub’ah r.a. berkata : Seseorang
bertanya kepada Nabi tentang Dajjal lalu Nabi SAW bersabda kepadaku: Apa
kepentinganmu? Aku menjawab: “Orang-orang berkata bahwa Dajjal mempunyai bukit
roti dan sungai air?” Lalu Nabi menjawab: “Itu sangat remeh bagi Allah” (H.R.
Bukhari Muslim)
No
7. Dajjal Mampu Menghidupkan Manusia Yang Dibunuhnya
Ketika kemunculannya, Dajjal akan melakukan segala
bentuk kebengisan. Salah satunya ialah dengan cara membunuh kaum muslimin yang
tidak mempercayai bahwa dirinya ialah Tuhan. Namun, setelah membunuh orang
tersebut, Dajjal kemudian menghidupkan kembali orang tersebut.
Dari Abu Sa’I Al-Khudri r.a. berkata bahwa Rasulullah
bersabda : “Pada waktu keluarnya Dajjal ada seorang dari kaum mukmin yang
(dengan beraninya) pergi menemui Dajjal lalu ia disambut oleh pengawal Dahhal
dan ditanyakan: Hendak kemana engkau? Ia menjawab Saya ingin menemui orang yang
baru saja keluar (Dajjal) Lalu mereka bertanya: ”Apakah kamu belum percaya
kepada Tuhan kami?” Orang mukmin itu menjawab: “Tuhan kami tidak samar”. Maka
berkatalah pengawal Dajjal : “Bunuhlah dia” Tapi sebagian pengawal mereka
mengatakan: “Jangan, Tuhan kami melarang membunuh seseorang melainkan dengan
perintahnya”. Maka dibawalah mukmin tersebut menghadap pada Dajjal. Maka ketika
orang mukmin itu melihat Dajjal ia berkata: “Hai sekalian manusia, inilah
Dajjal yang telah disebut oleh Rasulullah SAW”. Maka segera Dajjal menyuruh
merebahkan mukmin tersebut dan diperintahkan dikupas kulit dan dipukuli
punggung dan perutnya. Lalu Dajjal bertanya: “Apakah engkau tetap tidak percaya
kepada kami?” Mukmin itu menjawab: “Engkaulah Al-Masih pendusta”. Maka Dajjal
memerintahkan mukmin itu digergaji badannya dari kepa;anya hingga ke kakinya
menjadi dua bagian lalu Dajjal berjalan di tengah kedua badannya. Lalu Dajjal
memerintahkan :”Bangunlah!” Maka bangunlah orang mukmin itu (seperti
sediakala). Lalu Dajjal kembali bertanya: “Apakah kamu belum percaya kepadaku?”
Mukmin itu menjawab :”Tidak berkurang keyakinanku bahwa engkaulah Dajjal bahkan
bertambah yakin”. Kemudian orang mukmin itu berkata :”Hai sekalian manusia ia
(Dajjal) tidak dapat berbuat demkiian lagi kepada seorangpun”. Maka Dajjal
berusaha membunuh lagi orang mukmin tsb namun Allah telah meletakkan di antara
leher hingga belakang orang itu seolah-olah tembaga sehingga tidak dapat
disembelihnya. Mereka menyangka ia dilempar ke dalam neraka padahal dilempar ke
surga. Kemudian Nabi SAW bersabda : “Itulah manusia yang paling besar
kesaksiannya (syahid) di sisi Rabbul ‘Alamin” (H.R. Muslim)
No
8. Dajjal Didukung Pasukan Jin
Tipu daya yang dilakukan oleh Dajjal menjelang
datangnya hari kiamat kelak juga dibantu oleh pasukan jin. Rasulullah SAW
bersabda:
“Bersama Dajjal Allah akan mengutus setan-setan yang
mengajak berbicara pada manusia” (H.R. Imam Ahmad)
Dari Abdullah bin Amru bin Al Ash r.a. berkata bahwa
Rasulullah SAW bersabda: Dajjal akan keluar pada umatku maka tinggal penjahat
penjahat manusia dalam kecepatan burung dan jiwa serigala yang tidak mengenal
kebaikan dan tidak menolak kemungkaran. Hingga setan menyerupai mereka dan
berkata kepada mereka: Tidakkah kamu menyambut saya? Mereka menjawab: Apakah
yang kauperintahkan kepada kami dengan menyuruh kami menyembah berhala? (H.R.
Muslim)
No
9. Dajjal Menyiksa Orang Beriman
Tipu daya Dajjal terakhir menjelang hari kiamat ialah
menyiksa orang beriman yang tidak mau mempercayai dirinya sebagai Tuhan.
Dari Abu Said Al-Khudri r.a. berkata: Rasulullah SAW
menceritakan kepada kami tentang Dajjal dengan cerita yang panjang dan
diantaranya disabdakan: “Dajjal akan datang dan haram atasnya untuk memasuki
kota Madinah, sehingga ia berada di luar batas kota di dataran yang luas, lalu
ada seorang mukmin yang terbaik dari semua orang datang kepada Dajjal dan
berkata: “Aku bersaksi bahwa Andalah Dajjal yang telah diceritakan Nabi SAW”
Lalu Dajjal berkata: “Bagaimana jika saya bunuh orang ini lalu saya hidupkan
kembali apakah kalian ragu tentang aku?” Jawab mereka: “Tidak. Lalu dibunuhlah
orang itu dan dihidupkan kembali, maka orang mukmin itu berkata: “Demi Allah
kini aku makin yakin tentang dirimu bahwa Andalah Dajjal”. Maka Dajjal berkata:
”Apakah aku bunuh saja lagi?” Namun Allah tidak mengijinkan sehingga Dajjal
tidak dapat membunuhnya. (H.R. Bukhari Muslim dalam Alu’lu wal Marjan II no.
1858)
Demikianlah ulasan tentang 9 tipu daya yang dilakukan
oleh Dajjal menjelang hari kiamat. Sebagai umat Islam kita harus senantiasa
waspada dengan tipuan yang demikian. Agar kelak kita tidak terjerumus menjadi
salah satu pengikut Dajjal yang membawa kesesatan ketika tiba hari kiamat.
Dan semoga kita semua tidak terperdaya oleh tipuan
dajjal jelang kiamat kelak nantinya. Hanya Allah yang bisa memberi taufik dan
hidayah
Sumber : infoyunik.com