Tolongshareya - Sahabat Tolongshareya yang kami hormati,
kebanyakan dari wanita karir berdalih bahwa pekerjaan yang ditekuninya dapat
membantu penghasilan rumah tangga. Ibu rumah tangga tak perlu lagi menunggu
atau mengulurkan tangannya untuk membeli keperluan pribadi atau keluarga jika
memiliki penghasilan sendiri. Janganlah marah jika suami melarang kita menjadi
wanita karir dan mengharuskan resign dari perusahaan. Sudah kodratnya seorang
wanita mengurus rumah tangga, bukannya mengurus perusahaan.
“Dan hendaklah kalian tetap di rumah kalian dan
janganlah kalian berhias dan bertingkah laku seperti orang-orang jahiliyah yang
dahulu dan dirikanlah sholat, tunaikanlah zakat dan taatilah Allah dan
RasulNya. Sesungguhnya Allah bermaksud hendak menghilangkan dosa kalian Ahlul
Bait dan membersihkan kamu sebersih-bersihnya.” (QS. Al Ahzab:33)
Lantas bagaimana dengan gelar sarjana yang susah payah
kita dapat setelah berusaha selama menahun dan tak sedikit biaya yang di
keluarkan sampai mendapat gelar sarjana? Sahabat tolongshareya bisa melakukan
beberapa hal seperti menjadi seorang pendidik, writer, atau membuka perkebunan
dan peternakan, serta berjualan, untuk menambah pemasukan rumah tanga sekaligus
tetap menjalani kodrat wanita seutuhnya. Berikut ini solusi yang bisa menjadi inspirasi
bagi para wanita
Ini
Solusinya
Sarjana
Pendidikan: Membuka jasa les privat juga dapat menjadi pilihan
tepat. Selain jam kerjanya yang lebih singkat dan tidak terikat pada instansi
daripada menjadi guru di sekolah formal, penghasilan guru privat bisa
berkali-kali lipat. Membuka sanggar di rumah juga menjadi alternatif lain
misalnya bagi sarjana pendidikan olahraga,
seni, dan lainnya.
Sarjana
Sastra: Menjadi seorang writer maupun translator baik
freelance atau independent dapat menjadi pilihan kegiatan inspiratif Sahabat
Ummi. Selain dapat menambah penghasilan keluarga, kegiatan ini juga dapat
menambah pengetahuan dan mengasah otak. Beberapa orang sukses dengan
menghasilkan novel ataupun sekedar menjadi seorang blogger.
Sarjana
Bidang Peternakan atau Perkebunan: Menanam tanaman hias,
sayuran, atau buah-buahan di halaman rumah bisa menjadi aktifitas yang
menguntungkan. Selain tidak perlu mengeluarkan biaya yang banyak, mengurus
tanaman bisa juga dilakukan secara intens selagi mengurus rumah tangga. Bisa
dengan menerapkan sistim hidroponik atau vertical garden bagi Sahabat Ummi yang
tidak memiliki cukup lahan. Beternak unggas atau hewan lainnya juga bisa
dilakukan. Selain hasilnya dapat dikonsumsi sendiri, hasil ternak dan kebun
juga bisa jadi peluang bisnis ibu rumah tangga.
Sarjana
segala jurusan: Membuka usaha dan menjadi seorang
entrepreneur dapat dilakukan bagi para lulusan manajemen bahkan bagi setiap
orang. Baik membuka real shop ataupun online shop. Para ahli desian bisa
membuka butik, percetakan, studio foto, salon, bakery, dan lainnya.
Barang-barang yang dijual bisa saja diproduksi sendiri. Usaha kecil ataupun
home industry bisa saja menjadi besar jika ditekuni.
Sebagai catatan, semua alternatif bentuk usaha di atas pada akhirnya tidak hanya diperuntukkan bagi sarjana tertentu namun juga bagi khalayak umum. Banyak kisah ibu rumah tangga sukses di Indonesia yang tidak memiliki gelar kesarjanaan. Jadi bagi para sarjana yang tidak diijinkan bekerja oleh suami janganlah putus asa. Memiliki kesuksesan tidak harus meninggalkan kodrat wanita. Suami patutlah ditaati, mengurus keluarga adalah hal yang utama, memiliki niatan membantu menambah penghasilan keluarga juga merupakan hal yang baik. Jadi, terinspirasilah!
Jika sahabat tolongshareya ada referensi solusi yang
lainnya bisa koment dibawah.
Semoga bermanfaat
Sumber : ummi-online.com