Tolongshareya
– Sahabat tolongshareya Ha*id atau mens* truasi merupakan siklus yang normal
dialami seorng perempuan. Biasanya yang dibicarakan soal ha*id yaitu waktu
kedatangannya lebih awal atau terlambat. Di sisi lain, warna da*rah ha*id juga
merupakan hal yang penting untuk diketahui. Kenapa ya?
Seperti
dilansir dari laman Prevention, para peneliti dari The American College of
Obstetricians dan Gynecologists melaporkan bahwa ha*id bisa dijadikan sebagai
tanda vi*tal dalam menentukan kondisi kesehatan seseorang. Beberapa di antaranya
adalah tekanan da*rah, denyut nadi, dan suhu tubuh.
Sahabat
tolongshareya para ahli pun menilai bahwa selain menjadi indikator kehamilan,
ha*id berkaitan dengan hor*mon yang berpengaruh pada seluruh tubuh. Nah,
beberapa warna ha*id ini memberi petunjuk dan memiliki arti masing-masing. Cari
tahu, yuk!
1. Warna merah muda
berarti kadar estrogen dalam tubuh rendah. Dampaknya bukan hanya pada siklus
mens*truasi saja, tapi juga memicu risiko osteoporosis.
Praktisi
keperawatan di New York – Margaret Romero menyampaikan bahwa da*rah ha*id yang
berwarna merah muda menunjukkan bahwa kamu memiliki kadar estrogen yang rendah.
Apalagi jika alirannya sedikit dan nggak terlalu ‘deras’ di hari-hari pertama
ha*id. Olahraga berlebihan atau turunnya berat badan dalam waktu singkat bisa
menyebabkan rendahnya kadar estrogen.
Kemungkinan
lain dari da*rah ha*id yang berwarna merah muda adalah kurangnya nutrisi,
polycystic ovary syndrome (PCOS), atau perimenopause (saat ova*rium mulai
memproduksi estrogen lebih sedikit untuk persiapan menopause). Meski nggak
berakibat fatal, rendahnya kadar estrogen berkaitan dengan risiko osteoporosis
di kemudian hari.
Solusinya:
konsumsi makanan ringan yang kaya protein, seperti yoghurt dan kacang almond.
Atur pola olahraga, usahakan nggak terlalu berlebihan.
2. Merah pudar yang
berair pertanda kamu kekurangan nutrisi. Jika teksturnya agak encer bisa jadi
anemia
Dokter
obgyn di Mount Sinai School of Medicine New York – Alyssa Dweck, MD mengatakan,
jika warna darah adalah merah muda yang berair (pudar) bisa dikatakan kamu
mengalami kekurangan nutrisi. Sedangkan jika darah ini agak encer, bisa jadi
tanda bahwa kamu mengalami anemia atau kekurangan zat besi. Hal ini disebabkan
kamu terlalu banyak mengeluarkan darah ha*id.
Solusi:
Banyak konsumsi makanan yang mengandung gizi seimbang dan zat besi,
Sahabat
tolongshareya jika kurang dari satu jam pembalut sudah sangat penuh, kamu harus
bangun malam untuk mengganti pembalut, lelah, serta tubuh terasa melayang, maka
kamu harus mengecek kadar zat besi,
Jika
selama dua atau tiga siklus ha*id kamu melihat warna darah haid seperti ini,
nggak ada salahnya konsultasikan ke dokter.
3. Warna cokelat tua
menandakan da*rah sudah tersimpan dalam ra*him untuk waktu yang lama, bisa juga
karena rendahnya kadar progesteron
Kamu
nggak perlu khawatir kalau ini terjadi sama kamu karena hal itu normal dialami
sama cewek. Da*rah ha*id yang berwarna cokelat tua merupakan lapisan ra*him dan
da*rah yang perlu waktu lebih lama untuk keluar dari tubuh. Da*rah ha*id ini
juga memiliki waktu lebih lama untuk beroksidasi, sehingga warnanya yang semula
merah menjadi cokelat tua – bahkan hampir hitam.
Hal
seperti ini biasanya terjadi pada awal atau mendekati akhir periode mens*truasi
dengan aliran yang nggak deras atau hanya bercak saja. Selain itu, cewek dengan
siklus mens*truasi yang nggak teratur cenderung mengalami darah haid berwarna
cokelat tua. Hal ini dikarenakan rendahnya kadar progesteron yang menyebabkan
sel telur nggak sepenuhnya telepas dari dinding ra*him.
Solusinya:
konsumsi makanan kaya vitamin B, seperti telur untuk meningkatkan kadar
progesteron.
4. Warna merah dengan
gumpalan mirip selai stroberi disebabkan kadar progesteron yang rendah
sementara kadar estrogen tinggi
Ketidakseimbangan
antara hor(mon progesteron dan estrogen akan menyebabkan warna da*rah menjadi
merah selai dengan gumpalan. Jika ukuran gumpalan atau bekuan darahnya cukup
besar, kamu perlu waspada karena bisa jadi itu indikasi ketidakseimbangan
hormonal yang serius. Selain itu, fibroid atau pertumbuhan sel yang nggak
normal pada ra*him juga bisa jadi penyebabnya.
Solusinya:
kurangi produk susu, kedelai, dan gula untuk melihat perbedaan pada warna
da*rah ha*id. Atau konsultasikan ke dokter jika masalah ini terus berlanjut.
5. Merah tua atau
cranberry adalah warna yang sehat dan normal. Biasanya akan berubah
berangsur-angsur menjadi merah cerah
Sahabat
tolongshareya warna ini menunjukkan bahwa kamu memiliki siklus ha*id yang sehat
dan teratur. Keseimbangan tubuh yang sempurna, hor*mon estrogen, progesteron,
dan semua organ yang bekerja dengan baik. Biasanya akan terlihat dalam jangka
waktu 2 hari pertama masa mens*truasi. Setelah warna ini akan berubah menjadi
warna merah yang lebih cerah. Setelah warnanya berubah menjadi merah terang dan
licin mirip jelly, kamu nggak perlu cemas. Hal ini menunjukkan kalau darah kotor
bercampur dengan len*dir ser*viks. Warnanya yang merah terang mengartikan jika
pendarahan mens*truasi nggak seberat hari-hari sebelumnya.
Secara
umum ketika darah ha*id kamu berwarna merah seperti jelly ceri secara
konsisten, itu menunjukkan kalau siklus ha*id kamu semuanya berjalan lancar.
Meskipun kategori ‘haid normal’ pada tiap cewek bisa berbeda.
6. Warna oranye bisa
timbul karena da*rah bercampur dengan cairan dari ser*viks, tapi juga bisa
mengindikasikan adanya infeksi
Warna
oranye biasanya terlihat ketika darah tercampur dengan cairan dari leher
ra*him. Tapi jika berlangsung lebih lama, kamu harus waspada karena bisa jadi
ini adalah indikasi adanya infeksi di leher ra*him. Jika kamu mengalami, ada
baiknya untuk nggak mengabaikan dan langsung berkonsultasi ke dokter, ya!
7. Jika darah ha*id
berwarna abu-abu kehitaman, kamu patut waspada dan jangan diabaikan. Bisa jadi
kamu terkena infeksi ra*him
Warna
ini mengacu pada keberadaan infeksi ra*him. Biasanya warna ini muncul di hari
ke-4 dan bercampur dengan warna merah. Untuk itu, segera konsultasikan ke
dokter karena bisa jadi kamu terkena infeksi ra*him, infeksi menular sek*sual
atau semacamnya. Terlebih jika darah ha*id-mu sering sekali berwarna abu-abu
kehitaman dan ada gejala bau da*rah ha*id yang seperti bau busuk.
Sedangkan
pada wanita hamil, kondisi seperti ini kadang-kadang bisa jadi tanda keguguran.
Jika benar, maka harus dikeluarkan sepenuhnya agar nggak terjadi hal bahaya
lainnya seperti kista atau tumor.
Nah
sahabat tolongshareya dengan memperhatikan warna dan tekstur da*rah ha*id, kamu
bisa mengetahui lebih dini tentang gangguan kesehatan yang terjadi pada tubuh.
Jika kamu menemukan kejanggalan pada saat mens*truasi dan menurutmu itu
berbahaya, jangan ragu-ragu untuk mengonsultasikannya ke dokter, ya!
Semoga
bermanfaat.